Jumat, 27 April 2012
biasa, hari ini kesiangan ngampus,,gini nih jadinya, klo dosen ngaret, mahasiswa jadi ngikut ngaret (hhaaa,,alesan si eni aja iyeu mahh :P)
kuliah kewirausahaan dan etika bisnis. ajigileee,,mantap banar nih matkul.
08.30 (ngaret 40 menit nihh)-- bregbregbreggg...temen2 kelas yg didominasi oleh senior berbondong-bondong masuk kelas.
tanda bu dosen dah tiba.
09.35 --kuliah beres
tek tek tek,,,kaki pun melangkah, melewati tangga-tangga -- lanjut menuju gedung sebelah HPT,,gedung apa itu ??? Farmasi!
10.40 --rapat departemen dimulai (ngaret juga :P)--
aku bener2 kudu bersyukur,,alhamdulillah di tahun pertama aku kuliah, BEM mau nerima aku untuk melengkapi puzzle kehebatan BEM KMFP (asyeeekkk)
di departemen penalaran ini (sebut saja Deptan) aku banyak belajar tentang mental. dari awal dinobatkan, mental udah mulai diuji. semoga aku bisa lebih baik dan selalu lebih baik.
cerita ngakakku tentang departemen ini:
-- ruang SBK--
D: "Ada yang bisa dibantu dek?"
A: "Iya Pak, saya Eni, dari Deptan..."
D: "Deptan Jakarta??"
E: --hahahahahaaaa...ngakak aku denger tanggepan Pak SBK. dikira beneran dari Deptan Indonesia. hhaaa,,kocak-- "Bukan Pak, dari Deptan Proaktif."
-------------------------
lama2 aku muji juga nih nama departemen. semoga ajja ntarnya, anak2 Deptan Proaktif (Gue, dkk.) bneran menjadi orang penting di Departemen Pertanian Indonesia (4 tahun kedepan@2016)
Aamiinnnnnnnnn-----------
rapat selesai. tinggal nyari tanaman sama Rizka buat ngerjain herbarium :)) Fighting!!!
I CAN DO WHAT THEY THINK I CAN'T !!! SAKSIKANLAH KEBERHASILANKU YANG MENDUNIA !!!
Thursday, April 26, 2012
Di Balik Pertempura-- soal ujian kok ya 'di-korup'
Wah…rasanya hariku bebas. Ga kerasa, UN telah berakhir,
tinggal nunggu hasilnya, moga jja hasilnya membuat senyumku bertambah lebar,
hhhaa…
18 April 2011 adalah hari pertama UN, dag-dig-dug nih
hati…padahal sebelum-sebelumnya aku ngerasa biasa jja, ehh…pas hari H-nya,
gejolak jiwa mulai terasa.
Jam 7:00 kami dah berkumpul di kelas penyimpanan tas, mulai
dari pengarahan, baca Al-Qur’an, penenangan jiwa, ampe pelatihan konsentrasi,
kami jalani dengan baik. Alhamdulilah…jiwa mulai tenang.
Teeeeeeeeettttttttt… bel masuk berbunyi. Setelah
meninggalkan tas, handphone, dll. kecuali alat tulis, kami berjalan menuju
ruang masing-masing. 145 adalah ruang UN’ku. Eisssssttt…dilarang masuk sebelum
pengawas masuk!!! Langkah mundur dari daun pintu mulai kami lakukan.
Wahh,,,sempit nih jalan. Minggir-minggir, pengawas mau lewat!!! Waww…sipit nih
pengawasku,,ya iya, wong Chineess githu. Beginilah, sekolahku memang kebagian
diawas ma skul Kristen. Kayaknya bakalan seru nihh…
Pengawas dah masuk, ya, kami ngikutin di belakangnya. Duduk
di kursi masing-masing.
“Yah, silahkan berdoa dulu!” perintah sang pengawas.
“Yah, silahkan berdoa dulu!” perintah sang pengawas.
F: “Baik teman-teman, sebelum kita memulai ujian hari ini,
mari kita berdoa terlebih dahulu. Berdoa…mulai!”
…
F: “Selesai. Siap beri salam…!!!”
All: “Assslamat pagi Pak…”
…
F: “Selesai. Siap beri salam…!!!”
All: “Assslamat pagi Pak…”
Waduh…hamper lupa, yang ngawaskan orang Kristen.
Maklum,,,kami kan anak sholeh (amin…), dari SD kalau dipandu ngasih salam,
pasti jawabnya Assalamualaikum Pak/Bu… ketawa deh kami.
Trek-trek…LJK mulai dibagikan. Nyantai…nyantai!!!
Lembar soal diberikan. Huhhh…langkah pertama, isi identitas dengan benar. Oke!
Lembar soal diberikan. Huhhh…langkah pertama, isi identitas dengan benar. Oke!
Teeett…
Akhirnya, soal boleh dibuka deh. Perang dimulai!!!
Der…der…dor…der…
Jam 10:00 wib, bel tanda berakhirnya perang ronde pertama terdengar.
Jam 10:00 wib, bel tanda berakhirnya perang ronde pertama terdengar.
“Yah…silahkan rapikan kembali naskah soalnya dan letakkan
lembar jawaban di atas naskah soal!”
Kami pun beranjak keluar menuju ruang di mana tas kami
disimpan. Kuraih handphoneku. Waww… 7 sms telah masuk. Kubuka satu per satu.
Astaghfirullah…kuhapus semua sms tersebut tanpa kubaca terlebih dahulu. “Ya
Allah, kenapa bisa begini? Kenapa harus terjadi pada kami? Kenapa yang katanya
dokumen rahasia, tetapi terswbar ke sana-sini? Apakah sang pengirim sms ga ada
kerjaan? Ya Allah…sebenarnya semua ini salah siapa? Salah murid kah? Salah sang
pengirim sms kah? Salah pembeli soal kah? Atau yang pasti, semua ini adalah
kesalahan oknum pemerintah sendiri?
Korupsi…korupsi…korupsi lagi. Ga uang ga soal, semuanya
dikorupsi. Ya Allah, kapan negeriku terlepas dari K O R U P S I???!!!
Kini aku benar-benar sadar, dunia ini akan keras jika kita
pun berlaku keras terhadapnya. Kini aku benar-benar merasakan, aku tidak hanya
bertempur ‘tuk menaklukkan soal-soal, tetapi juga bertempur ‘tuk mempertahankan
keyakinan dalam hati. Yah…begitu menakutkan.
Aku bukanlah murid berprestasi, ga pinter-pinter amat,
tetapi juga ga bodoh-bodoh amat. Aku hanya takut, bayang-bayang kesalahan akan
selalu mengusik hariku jika aku menggunakan bocoran jawaban tersebut. Penyesalan
akan terasa setelahnya. Aku tahu, Allah melihatku. Biarlah…aku telah berusaha,
berdoa, dan saat ujian, adalah waktuku ‘tuk bertawakal kepada Allah. Aku yakin,
Allah Maha Penolong. Hanya Allahlah penolongku saat ini, bukan kunci atau
apapun.
Wednesday, April 25, 2012
Faktor yang Mempengaruhi Mortalitas Larva Spodoptera litura
Aeni Syaqra' ^..^
Pendahuluan
Spodoptera litura
atau yang dikenal dengan ulat grayak merupakan salah satu hama daun yang
penting karena mempunyai kisaran inang yang luas meliputi kedelai, kacang
tanah, kubis, ubi jalar,kentang, dan lain-lain. S. litura menyerang tanaman budidaya pada fase vegetatif yaitu
memakan daun tanaman yang muda sehingga tinggal tulang daun saja dan pada fase
generatif dengan memangkas polong–polong muda (Direktorat Perlindungan Tanaman
Pangan 1985). Menurut Adisarwanto & Widianto (1999) serangan S. litura menyebabkan
kerusakan sekitar 12,5% dan lebih dari 20% pada tanaman umur lebih dari 20 hst.
Hama
ini sering mengakibatkan penurunan produktivitas bahkan kegagalan panen karena
menyebabkan daun dan buah sayuran menjadi sobek, terpotong-potong dan
berlubang. Bila tidak segera diatasi maka daun atau buah tanaman di areal
pertanian akan habis (Samsudin, 2008).
Klasifikasi
Spodoptera litura:
Kingdom:
Animalia
Phylum:
Arthropoda
Class:
Hexapoda (including Insecta)
Order:
Lepidoptera
Family:
Noctuidae
Genus:
Spodoptera
Species:
litura
Spodoptera litura
merupakan salah satu serangga hama yang
mempunyai banyak tanaman inang. Pengetahuan mengenai jenis-jenis tanaman inang
dapat digunakan sebagai sarana pengendalian. Untuk maksud tersebut perlu
diketahui inang yang sesuai untuk pertumbuhan dan perkembangannya. Serangga ini
telah diketahui merupakan hama yang cukup penting pada berbagai tanaman,
tetapi tidak begitu menyukai tanaman
dari golongan Graminae (Sukarna, 1984).
Meskipun demikinan, dilaporkan juga menyerang pertanamn padi gogo karena larvanya dapat berkepompong di
bawah permukaan tanah. Pertanaman padi
sawah dapat terserang berat bila ada migrasi larva dari rumput-rumput di
sekitar pertanaman (Pathak, 1997).
Kegiatan
Ø Rabu,10
April 2012; Lima larva Spodoptera litura dimasukkan
ke dalam wadah plastik yang telah dilubangi bagian atasnya dan terdapat pakan
(daun talas) di dalamnya.
Ø Dalam
satu hari, amati suhu ruangan dua kali dan dalam dua hari sekali, pakan (daun
talas) diganti yang sebelumnya dibersihkan terlebih dahulu.
Ø Jumat,12
April 2012; ganti pakan
Ø Senin,15
April 2012; ganti pakan
Hasil
Pengamatan
Suhu Ruangan
Kelompok
|
Jumlah Larva
|
Keterangan Hari Mati
|
Instar
|
Suhu
|
|||
Hidup
|
Mati
|
Hidup
|
Mati
|
||||
1
|
1
|
4
|
Kamis -> 4
|
III
|
I
|
25,5-27
|
|
2
|
1
|
4
|
Jumat -> 4
|
III
|
I
|
25,5-27
|
|
3
|
3
|
2
|
Kamis -> 2
|
II
|
I
|
25,5-27
|
|
4
|
4
|
1
|
Senin -> 1
|
1 -> III dan
3 -> II
|
I
|
25,5-27
|
|
Suhu Pendingin
Kelompok
|
Jumlah Larva
|
Keterangan Hari Mati
|
Instar
|
Suhu
|
|||
Hidup
|
Mati
|
Hidup
|
Mati
|
||||
5
|
-
|
5
|
Kamis-> 3,
Jumat -> 2
|
0
|
I
|
0-3
|
|
6
|
-
|
5
|
Kamis-> 4,
Jumat-> 1
|
0
|
I
|
0-3
|
|
7
|
-
|
5
|
Sabtu -> 5
|
0
|
I
|
0-3
|
|
8
|
-
|
5
|
Jumat -> 5
|
0
|
I
|
0-3
|
|
Pembahasan
Perkembangan Spodoptera
litura
Dalam perkembangannya
seranggga Spodoptera litura melalui empat stadia, yaiutu telut, larva, pupa,
dan imago.
Telur -> telur
berwarna putih seperti mutiara, bulat dengan permukaan beralur halus.
Larva => Stadium
larva secara keseluruhan melewati lima instar. Pada tiap-tiap instar yang
berbeda, warna tubuhnya akan berbeda (Pathak, 1997). Larva yang baru menetas
berupa ulat kecil dengan panjang tubuh kira-kira 1 mm, silindris, dan berwarna
kehijau-hijauan dengan kepala berwarna hitam kecoklatan. Larva-larva tersebut
makan secara berkelompok selama 3 sampai 5 dan memakan bagian epidermis daun.
(Pathak, 1997 dan Miller, 1993).
Pengaruh Suhu
Kenaikan suhu lingkungan meningkatkan aktivitas makan hama
pascapanen pada batas tertentu. Hal ini menjelaskan pengaruh suhu terhadap
pemendekan masa perkembangan serangga pascapanen. Fluktuasi suhu yang terjadi
setiap harinya juga mempengaruhi perkembangan hama pascapanen. Serangga yang
hidup pada suhu tinggi masa perkembangannya lebih singkat daripada suhu
fluktuatif walaupun dengan rata-rata suhu yang sama tinggi. Sementara itu pada
suhu rendah, masa perkembangannya lebih lama dibandingkan suhu fluktuatif
dengan rata-rata sama rendah. Kadar air bahan simpan mempengaruhi lama stadium
larva. Kadar air bahan simpan yang rendah memperlama stadium larva, tetapi
stadium telur dan pupa tidak terpengaruh.
Serangga mempunyai kisaran suhu optimum untuk perkembangannya.
Apabila suhu optimum tersebut tidak terpenuhi maka akan terjadi penurunan
populasi hama pascapanen contohnya pada Tribolium (Coleoptera berumur
panjang), suhu optimum pertumbuhan adalah 25-37,5°C. Ketahanan hidup hama
tersebut akan turun apabila hidup pada lingkungan diluar kisaran suhu tersebut
dan kematian terbanyak terjadi pada larva instar awal. Hal serupa terjadi juga
pada hama pascapanen Rhyzopertha, Oryzaephilus dan Cryptolestes.
Peranan temperatur juga mempengaruhi perkembangan hidup hama pascapanen,
apalagi pada perlakuan fumigasi.
Pengaruh Makanan
Makanan yang cukup dan sesuai dengan yang dibutuhkan akan
mendukung perkembangan populasi hama, sebaliknya makanan yang cukup, tetapi
tidak sesuai dengan yang dibutuhkan akan menyebabkan hama tidak menyukai bahan
simpan/makanan tersebut atau akan dapat menekan populasi hama tersebut.
Ketidakcocokan makanan dapat timbul karena:
- Kurangnya kandungan unsur yang diperlukannya;
- Rendahnya kadar air dalam kandungan makanan;
- Permukaan material (bahan pangan) terlalu keras;
- Bentuk material (bahan pangannya).
Kualitas inang akan sesuai
dengan kandungan
nutrisi
yang ada pada tubuh inang.
Semakin
besar larva inang maka nutrisi
yang
dikandungnya juga banyak
sehingga
mencukupi untuk perkembangan
parasitoid
sekaligus akan mempengaruhi
laju
perkembangan parasitoid itu sendiri. Godfray (1994) mengemukakan bahwa semakin
besar ukuran larva inang maka kandungan nutrisinya semakin baik untuk
perkembangan parasitoid.
Kesimpulan
Ø Larva yang ditempatkan pada suhu 0-30C
di lemar es tidak ada yang hidup karena larva akan mengalami perkembangan pada
suhu optimum 25-37,5°C.
Ø Ketahanan hidup akan turun apabila
hidup pada lingkungan di luar kisaran suhu tersebut (25-37,5°C) dan kematian
terbanyak terjadi pada larva instar awal.
Ø Larva yang disimpan pada suhu
ruangan pada setiap kelompok ada yang hidup karena suhu ruangan telah mencapai
suhu optimum dimana larva akan berkembang.
Ø Larva kelompok 4 lebih banyak yang
bertahan hidup karena pakan diganti dengan daun talas yang dicuci terlebih
dahulu. Hal ini membuat pakan larva mengandung kadar air yang cukup.
Daftar
Pustaka
Setyolaksono, Pamuji. 2011. Ekologi Hama. Diunduh pada 24 April 2012 di alamat: ditjenbun@deptan.go.id
Rahmawati, Yulia dan Yunisman. 2011. Pengaruh Instar Larva
Inang Spodoptera litura Fabricius
(Lepidoptera: Noctuidae) terhadap Keberhasilan Hidup Parasitoid Eriborus argenteopilosus Cameron (Hymenoptera:
Ichneumonidae). Diunduh pada 24 April 2012 di alamat: http://pei-pusat.org/jurnal/
Susilawati. 2011. Kiat-kiat Mengatisipasi Perubahan Iklim Untuk Menekan Serangan Hama Gudang Dalam Pasca Panen Padi. Diunduh pada 24 April 2012 di alamat: epatani.deptan.go.id
-
Ulat Grayak. Diunduh pada 25 April 2012 di alamat: digilib.its.ac.id/public/ITS-Undergraduate
Subscribe to:
Posts (Atom)